Makanan ternakan ayam organik semakin populer di kalangan peternak ayam dan konsumen yang peduli akan kesehatan. Makanan ternakan ayam organik merupakan pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan ayam dan juga kesehatan konsumen yang mengonsumsi daging ayam tersebut.

Menurut Dr. Fitri, seorang ahli nutrisi ternak, makanan ternakan ayam organik mengandung lebih banyak nutrisi dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya seperti antibiotik dan hormon pertumbuhan. “Ayam yang diberi makanan organik cenderung lebih sehat dan memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan ayam yang diberi makanan non-organik,” ujar Dr. Fitri.

Para peternak ayam pun semakin sadar akan pentingnya memberikan makanan ternakan ayam organik kepada hewan ternaknya. Bapak Surya, seorang peternak ayam di daerah Jawa Barat, mengatakan bahwa ia mulai beralih menggunakan makanan ternakan ayam organik karena melihat hasil yang lebih baik pada ayam-ayamnya. “Ayam-ayam saya terlihat lebih sehat dan produktif setelah saya berikan makanan organik. Selain itu, saya juga merasa lebih aman saat menjual daging ayam organik kepada konsumen,” ujar Bapak Surya.

Dalam sebuah riset yang dilakukan oleh Universitas Pertanian Bogor, diketahui bahwa daging ayam organik mengandung lebih banyak omega-3 dan antioksidan dibandingkan dengan daging ayam non-organik. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi konsumen yang ingin menjaga kesehatan dengan mengonsumsi daging ayam organik.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya makanan ternakan ayam organik, diharapkan akan semakin banyak peternak ayam yang beralih menggunakan makanan organik untuk ternaknya. Sehingga, tidak hanya kesehatan ayam yang terjaga, tetapi juga kesehatan konsumen yang mengonsumsi daging ayam organik. Jadi, jangan ragu lagi untuk memilih makanan ternakan ayam organik sebagai pilihan terbaik untuk kesehatan ayam dan konsumen.